MANADO, suarakhatulistiwa.net – Gubernur Sulawesi Utara, Yulius Selvanus, didampingi Kapolda Irjen Pol Roycke Harry Langie serta Forkopimda Sulut dan Forkopimda Kabupaten/Kota, melepas rombongan peserta mudik gratis di Polda Sulut, Kamis (27/3/2025).
Program mudik gratis ini melibatkan lima armada bus ber-AC yang dikawal oleh personel PJR Ditlantas, dengan total pemudik sebanyak 180 orang. Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Polda Sulut, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, dan mitra Polda lainnya.
Gubernur Yulius mengapresiasi inisiatif Kapolda dalam menghadirkan program yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Saya bersama Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan seluruh Forkopimda mengucapkan selamat kepada warga yang akan berangkat ke kampung halamannya masing-masing. Saya berpesan untuk tetap tertib di kendaraan, membawa barang jangan berlebihan, dan taat pada aturan,” ucap Gubernur.
Ia berharap seluruh peserta mudik gratis ini tiba di tempat tujuan, yaitu Bolaang Mongondow Utara dan Gorontalo, dengan selamat.
“Kami doakan sampai di tempat tujuan dalam keadaan sehat walafiat, jaga kesehatan, jaga keamanan, supaya bisa berkumpul dengan keluarga dalam keadaan sehat dan bahagia,” lanjutnya.
Gubernur juga mengingatkan para sopir bus untuk berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas.
“Untuk sopir yang membawa pemudik, tetap tertib di jalan, patuhi aturan berlalu lintas, jangan mengantuk, atur kecepatan, sehingga dapat sampai di tujuan dalam keadaan sehat dan selamat, sesuai tema mudik kali ini yaitu mudik aman, keluarga nyaman,” tuturnya.
Ia menekankan bahwa kegiatan ini mencerminkan sinergitas dan kebersamaan antara Forkopimda dan masyarakat.
“Atas nama Pemerintah Provinsi, saya mengucapkan terima kasih atas inisiasi Kapolda dan jajaran yang selalu bergerak maju ke depan. Kebersamaan Forkopimda ini mari kita jaga terus, dan bersama kita menuju Sulut yang maju, sejahtera, dan berkelanjutan. Mari kita menyambut Idul Fitri dengan hati dan pikiran yang bersih,” tegas Gubernur Yulius.
Sebelum keberangkatan, para pemudik dan sopir menjalani pemeriksaan kesehatan oleh Tim Kesehatan dari Bidang Dokkes dan Rumah Sakit Bhayangkara Manado. Mereka juga menerima bingkisan sebagai bekal selama perjalanan (*)